BENGKULU UTARA, suarasahabat.com – Musibah kembali dialami Wakil Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, MAP. Jika minggu lalu genset rumah dinas (rumdin) yang korslet dan hampir membakar rumah dinas, kali ini diduga korsleting listrik yang hampir membakar rumah dinas Wakil Bupati. Musibah ini terjadi pada Senin, sekitar pukul 03.00 WIB di Rumah Dinas Wakil Bupati, Desa Rama Agung.
“Iya, kejadian tadi malam sekitar pukul 03.00 WIB. Untung ada pemancing yang kebetulan lewat depan rumdin dan membangunkan anggota Satpol PP yang sedang tidur saat jaga malam,” ujar Arie di rumah dinas.
Menurut Arie, dugaan sementara karena korsleting listrik di atap rumdin yang sebelumnya bocor.
“Kemarin sore angin kencang, dan memang atap genteng rumdin bocor. Bisa jadi itu penyebabnya,” ujar Arie lagi.
Ari menjelaskan, dua mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.
“Untung ketahuan cepat, kalau tidak mungkin habis terbakar Rumdin ini,” jelas Ari
Disambangi media di rumdin Wabup, Plt Sekretaris Daerah Bengkulu Utara, H. Fitriansyah, S.STP, MM yang sudah sejak pagi di Rumdin Wakil Bupati menjelaskan bahwa rumdin Wabup memang sudah 21 tahun tidak direhab.
“Sebelumnya ada rencana rehab rumdin Wakil Bupati tahun 2019. Karena covid, jadi anggaran direfocusing,” jelas Plt Sekda.
Plt Sekda menjelaskan, Pemkab Bengkulu Utara akan segera menganggarkan Rehab Rumdin tahun anggaran 2023.
“Kebetulan saya sekarang ada Vidcom dengan kemendagri, setelah ini kami akan bahas untuk alokasi anggaran rehab Rumdin Wabup,” jelas Plt Sekda.