BENGKULU UTARA, suarasahabat.com – Pencanangan Kabupaten Bengkulu Utara bebas pungutan liar (Pungli) di laksanakan dengan penuh semangat untuk menciptakan suatu pemerintahan yang bersih, pemerintahan yang baik dengan tatakelolah yang baik, karena pungli terbukti merusak sendi-sendi birokrasi.
Dalam arahannya, Bupati Bengkulu Utara H Ir Mian, kita mendorong seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara untuk melakukan penguatan pengendalian dan pengawasan pungli, serta melakukan monitoring dan evaluasi secara berkelanjutan terhadap kehandalan SOP pelayanan yang ada.
“sosialisasikan SOP pelayanan dan mekanisme pelayanan secara masal dan buat sarana pengaduan keluhan masyarakat” kata Bupati Mian, Senin (5/12/2022).

Mari kita bersama menghentikan seluruh praktik pungli tanpa terkecuali, karena pungli telah terbukti merusak sendi-sendi birokrasi dan perekonomian bangsa dan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara bersama seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara untuk memberantas pungli maka pada hari ini dicanangkan Kabupaten Bengkulu Utara bebas pungli.
“Bupati Mian menegaskan, pungli telah terbukti merusak sendi-sendi birokrasi dan perekonomian bangsa, jangan pencanangan bebas pungli ini hanya sebagai giat seremonial saja, tetapi cara berpikir dan cara tindak sebagai aparat pelayan publik haruslah berintegritas dan mempunyai inovasi yang kuat menuju budaya kerja yang tinggi” tegas Bupati Mian ingatkan jajarannya.
Bupati Mian mengintruksikan kepada seluruh jajaran, segera bekerja cepat dan menindak seluruh praktik pungli yang ada, selanjutnya tangkal dini atas seluruh indikasi pungli, bangun persepsi publik secara positif, ekspos kerja nyata untuk pemberantas pungli kepada masyarakat secara luas jangan sampai masyarakat menganggap pemerintah main-main dan sekedar beretorika karena laporannya tidak ditanggapi.
“Bangun koordinasi dan komunikasi yang efektif sesama unit kerja dan agar senantiasa menjaga integritas dan komitmen dalam menjalankan amanat ini”, terang Bupati Mian.
Bupati Mian juga mengucapkan selamat kepada unit pengendali pungli Kabupaten Bengkulu Utara, dimana tahun ini sebagai UPP terbaik 3 Se-Provinsi Bengkulu, terus bekerja sehingga pungli dapat dicegah dan setelah deklarasi ini kita harus menjadi yang terbaik di Provinsi Bengkulu.

Usai acara dibincangi awak media, Gubernur Bengkulu Dr. drh. H. Rohidin Mersyah, M.M.A, menjelaskan, kita hari ini melaksanakan deklarasi Bengkulu Utara bebas pungli, bagaimana pungutan liar tidak ada lagi ditengah-tengah pelayanan publik di wilayah kerja Kabupaten Bengkulu Utara.
Menurut Rohidin, Pengendalian Pungli tentu hasilnya akan efektif bila mendapatkan dukungan dari semua pihak, lebih-lebih dan betul-betul komitmen dari pelaku yang melaksanakan atau pemberi layanan publik, baik itu bidang pendidikan, kesehatan, termasuk kegiatan-kegiatan dalam bidang pembangunan.
Dalam hal ini, yang tidak kalah pentingnya dukungan masyarakat dan teman-teman media, LSM, NGO, mari kita sama-sama menguatkan agar daerah untuk menjadi lebih baik.
Kegiatan ini digelar di Balai Daerah Kabupaten Bengkulu Utara, turut dihadiri Gubernur Bengkulu, Unit Pelaksana Pemberantasan Pungli Provinsi Bengkulu, Wakil Bupati BU, Forkopimda, Kepala OPD Se- Bengkulu Utara, Tokoh Masyarakat, LSM dan undangan lainnya.
Segenap elemen Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara yang hadir bersama mengucapkan ikrar dan penandatanganan deklarasi Kabupaten Bengkulu Utara bebas pungutan liar.