BENGKULU UTARA, suarasahabat.com – Menjelang berakhirnya tahun 2022 yang hanya menghitung hari, kilas balik kegiatan Pemerintah Desa Datar Ruyung, pimpinan Herman Robin kegiatan terus di lakukan, geliat membangun desa terus di gaungkan, dari pembangunan Fisik, Mental dan SDM, hal ini terlihat pada Tahun 2022 Desa Datar Ruyung menyelesaikan 7 Perdes sebagai bentuk payung hukum membangun Desa Datar Ruyung, Enam tahun lalu telah di laksanakan berbagai Pembangunan, termasuk juga BUMDES Bina Rakyat sudah terbetuk dan di beri modal, Pembangunan Jalan Rabat Beton, Lapangan Voly, Drainase, pembukaan Akses Jalan Lingkungan dan Peningkatan SDM Bagi Aparatur Desa serta Masyarakat Desa Datar Ruyung. Untuk enam tahun yang akan datang Pemdes Datar Ruyung tetap fokus membangun desa teruatama membangun Infrastruktur dan SDM Masyarakat Desa.
Kepala Desa Datar Ruyung Herman Robin mengatakan, di tahun 2022 ini kami pemerintah Desa Datar Ruyung bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Datar Ruyung menyelesaikan 7 Perdes sebagai prodak hukum unutk menjalankan roda pemerintahan di Desa Datar Ruyung.
“Perdes yang kami selesaikan yakni, Nomor 01 Tahun 2021 Perdes tentang LPPDESA, Nomor 02 Tahun 2022 Perdes tentang APBDESA, Nomor 03 Tahun 2022 Perdes tentang Desa Ramah Perempuan Dan Peduli Anak (DRPPA), Nomor 04 Tahun 2022 Perdes tentang Kewenangan Desa, Nomor 05 Tahun 2022 Perdes tentang RPJMDESA Masa Bhakti 2022-2028, Nomor 06 Tahun 2022 Perdes tentang Perubahan APBDESA, dan Nomor 07 Tahun 2022 Perdes tentang RKPDESA Tahun 2023”, jelas Herman Robin, Senin (26/12/2022).
Ketujuh Perdes tersebut kami buat dan kami jalankan sesuai dengan regulasi yang ada, kami bersama BPD, tokoh masyarakat, adat dan Sarak serta generasi muda Desa Datar Ruyung bersama-sama akan menjalankan perdes tersebut, terutama Perdes Desa Ramah Perempuan Dan Peduli Anak (DRPPA) Perdes ini sangat penting untuk menunjanng kegiatan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak, karena kegiatan desa kami yang jadi skala prioritas adalah Tentang Desa Ramah Perempuan Dan Pedulu Anak, karena Perlindungan anak dan perempuan sangat penting, dimana Desa Datar Ruyung keberadaannya masuk dalam wilayah Kota Arga Makmur.
“Begitu juga dengan Perdes tentang kewenangan Desa, perdes ini sangat penting untuk di kembangkan dan di terapkan, karena kewenangan desa perlu ada dan perlu punya payung hukum, sebab Desa Datar Ruyung tentang adat istiadat masih kental, ini semuanya di atur dalam Perdes Kewenangan Desa,” ujar Robin.
Lanjut Robin, saat ini ada 2 Perdes lagi yang belum selesai pada tahun 2022 ini, Perdes tersebut sudah kami bahas dan kami sampaikan, namun rekomendasi perbaikan, Perdes tersebut adalah Perdes Mahgrib Mengaji dan Perdes Pungutan Desa (Pungdes). Kedua perdes ini perlu kajian yang matang insya allah tahun 2023 nanti kedua Perdes tersebut akan kami bahas kembali dan jadi prioritas kami.
Selain itu Kades Datar Ruyung menerangkan untuk Tahun 2023, beberapa skala prioritas akan masuk ke APBDESA Tahun 2023 seperti Desa Digital (Web Desa), karena Desa Digital bentuk transparan kita membangun Desa Datar Ruyung dan pelayanan masyarakat lebih cepat, semuanya mealuii Web Desa atau Desa Digital, ini skala prioritas di kepemimpinan saya tahun 2023.
“Desa Digital ini tinggal pengembangan saja, termasuk Desa Ramah Perempuan Dan Peduli Anak (DRPPA) ini skala prioritas untuk program saya 6 tahun yang akan datang. Nanti masyarakat bisa membaca dan melihat perekmbangan Desa Datar Ruyung di Web Desa kita, masyarakat bisa promosi UMKM di Web tersebut. Kami terus berupaya membangun Desa Datar Ruyung dengan baik walaupun Dana Desa masih terbilang belum maksimal, kami terus berupaya untuk mencari solusi yang terbaik Desa Datar Ruyung. Kedepan mari sama-sama membangun desa ini dengan baik, demi kesejahteraan masyarakat Desa Datar Ruyung” terang Kades 2 Periode ini. (Adv)
